Pengembangan Model Praktek Keperawatan Profesional ( MPKP ) di rumah sakit diperlukan sebagai tanggung jawab moral Profesi Keperawatan di Indonesia. Hal ini berkaitan erat dengan disepakatinya Keperawatan sebagai suatu profesi pada Lokakarya Nasional pada tahun 1983. Pada Lokakarya ini disepakati bahwa pendidikan keperawatan sebagai pendidikan profesi harus berada pada Pendidikan Tinggi. Sampai saat ini Pendidikan Tinggi Keperawatan telah menghasilkan perawat profesional dalam jumlah yang cukup, namun praktek keperawatan yang ada khususnya di rumah sakit belum sebagai praktek keperawatan profesional.
Praktek keperawatan profesional didasarkan pada konsep konsep praktek keperawatan profesional termasuk fenomena yang menjadi tanggung jawab Profesi Keperawatan dan bagaimana hubungan perawat – klien dibangun sebagai suatu hubungan profesional. Untuk mengatasi fenomena tersebut Perawat Profesional menetapkan Terapi Keperawatan. Terapi keperawatan menjadi intervensi unik Perawat Profesional. Pada Praktek Keperawatan Profesional diperlukan penetapan jumlah dan jenis tenaga Keperawatan yang tepat. Saat ini di Indonesia terdapat beberapa jenis tenaga keperawatan yaitu D3 keperawatan, SKep /Ners, Ners Spesialis dan Doktor Keperawatan. Tenaga ini harus dimanfaatkan dengan tepat pada praktek keperawatan sehingga dapat meningkatkan mutu asuhan keperawatan. Terdapat beberapa metoda pemberian asuhan keperawatan tetapi tidak semua metoda ini memfasilitasi praktek keperawatan profesional. Metoda pemberian asuhan keperawatan yang memfasilitasi praktek keperawatan profesional adalah metoda Keperawatan Primer.
Setiap rumah sakit diharapkan dapat mengimplementasikan MPKP ini dengan mengikuti langkah langkah pada panduan implementasi MPKP meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap evaluasi dan tindak lanjut. Pada tahap persiapan antara lain dibetuk satu tim yang bertanggung jawab dalam implementasi MPKP dan identifikasi mutu asuhan keperawatan sebelum MPKP. Pada tahap pelaksanaan antara lain melakukan pelatihan MPKP dan memberi bimbingan sesuai panduan. Pada tahap evaluasi melakukan evaluasi implementasi MPKP dengan menggunakan instrumen evaluasi implementasi MPKP.
Penulis: Prof. Dr. Ratna Sitorus, SKp., M.AppSc dan Yulia, SKp., MNg
Tahun: 2024
Halaman: xii + 195 hlm
Ukuran: 15,5 x 23 cm